De Gea Kembali ke Old Trafford Tanpa Dendam

de-gea-kembali-ke-old-trafford-tanpa-dendam

De Gea Kembali ke Old Trafford Tanpa Dendam. Pada 8 Agustus 2025, David de Gea membuat kejutan dengan kembali ke Old Trafford, kali ini sebagai kiper Genoa dalam laga persahabatan melawan Manchester United. Setelah meninggalkan Setan Merah pada 2023 usai 12 tahun pengabdian, kembalinya De Gea menjadi momen emosional bagi fans. Dalam wawancara pasca-pertandingan, ia menegaskan tidak menyimpan dendam terhadap klub yang membesarkan namanya. Apa cerita di balik kepulangan ini, dan bagaimana pandangan fans terhadapnya? Artikel ini akan mengupasnya secara singkat. BERITA LAINNYA

Apa Yang Terjadi Antar De Gea dan Old Trafford?
David de Gea bergabung dengan Manchester United pada 2011 dari Atlético Madrid dan menjadi salah satu kiper terbaik dunia selama di Old Trafford. Ia mencatatkan 545 penampilan, memenangkan Premier League 2013, FA Cup, dua Carabao Cup, dan Liga Europa. Namun, kepergiannya pada 2023 terasa pahit. Kontraknya tidak diperpanjang setelah negosiasi mandek, dan De Gea digantikan André Onana di bawah asuhan Erik ten Hag. Setelah setahun tanpa klub, De Gea bergabung dengan Genoa pada 2024, di mana ia tampil solid dengan 14 clean sheet dalam 32 laga musim lalu. Kembalinya ke Old Trafford dalam laga persahabatan kemarin diwarnai sambutan hangat dari fans, dengan De Gea tampil apik meski Genoa kalah 2-1. Ia bahkan mendapat standing ovation saat diganti di menit ke-75.

Apakah De Gea Pernah Merasa Sakit Hati dengan Old Trafford?
Meski kepergiannya dari MU terasa kurang manis, De Gea menegaskan tidak menyimpan dendam. Dalam wawancara usai laga, ia berkata, “Old Trafford adalah rumah saya selama 12 tahun. Saya hanya punya rasa terima kasih.” Ia mengakui negosiasi kontrak yang rumit pada 2023, tapi memilih fokus pada kenangan indah, seperti gelar Premier League dan dukungan fans. De Gea juga memuji perkembangan MU di bawah Ruben Amorim, pelatih baru yang menggantikan Ten Hag. Sikapnya yang dewasa menunjukkan bahwa ia telah move on dan menikmati babak baru di Genoa, di mana ia kembali menemukan performa terbaiknya di usia 34 tahun.

Komentar Netizen Tentang De Gea
Kembalinya De Gea memicu gelombang reaksi di media sosial. Banyak fans MU yang menyambutnya dengan nostalgia, menyebutnya sebagai legenda klub. Mereka mengenang penyelamatan heroiknya, seperti saat melawan Arsenal pada 2017. Namun, ada pula netizen yang merasa MU seharusnya tidak melepasnya begitu saja pada 2023, terutama karena performa Onana yang sempat inkonsisten. Fans Genoa juga memuji De Gea, menyebutnya sebagai “tembok Spanyol” yang membawa stabilitas di lini belakang. Secara umum, netizen sepakat bahwa sikap De Gea yang tidak dendam menunjukkan kelasnya sebagai profesional, meski beberapa masih menyayangkan akhir ceritanya di MU.

Kesimpulan: De Gea Kembali ke Old Trafford Tanpa Dendam
Kembalinya David de Gea ke Old Trafford menjadi momen yang menghangatkan hati, menegaskan ikatan emosionalnya dengan Manchester United. Tanpa dendam, ia menunjukkan kedewasaan dan rasa syukur atas masa lalunya di klub. Sambutan hangat fans dan performanya yang tetap solid di Genoa membuktikan bahwa De Gea masih punya tempat di hati pendukung Setan Merah. Kisah ini jadi pengingat bahwa sepak bola bukan hanya soal trofi, tapi juga tentang hubungan yang terjalin di luar lapangan.

 

BACA SELENGKAPNYA DI…

Post Comment